Siswa SMP Tiga Semangat Berkarya
Membahas sastra Indonesia tidak luput dari beberapa materi ajar siswa-siswi SMP Negeri 3 Bontang yang sejatinya materi tersebut telah didapatkan sejak berada di bangku sekolah dasar. Puisi adalah salah satu contohnya, bagian dari sastra Indonesia yang terdengar tidak asing lagi di telinga. Siswa SMP Negeri 3 Bontang tidak mau ketinggalah untuk menunjukkan eksistensinya dalam berkarya, khususnya dalam mencipta puisi. Inilah empat karya terpilih dari siswa SMP Negeri 3 Bontang untuk ditunjukkan kepada khalayak bahwa mereka mampu berkarya. Selamat membaca dan selamat menikmati. Salam sastra.
Sahabat di Kala Hujan
Karya Nur Afifah Fauziah
Terima kasih wahai sahabatku,
Di tengah-tengah orang yang berseragam,
Di saat awan mulai gelap,
Suara hujan bergemang di telingaku,
Aku mendengar suara hujan yang yang memanggil namaku,
Jiwaku bagai meninggalkan tubuh,
Di saat itulah kau datang padaku,
Membawa sebuah handuk hangat untukku,
Aku dapat menceritakan segalanya padamu,
Kau bersedih atas penderitaanku,
Kau senang disaat ku tersenyum,
Hari ini kudapat melepaskan penderitaanku,
Bersamamu di bawah derasnya hujan,
Aku sangat senang kau berada disini untukku,
Sekali lagi aku bertetima kasih wahai sahabatku.
Sahabat Baikku
Karya Nabila Salsabila
Sahabat kau selalu ada di saat aku susah dan senang
Sahabat ku kau selalu menemaniku
walaupun aku saat dalam keadaan risau
kau slalu menghibur ku
Terkadang aku memikir
kenapa kamu mau beteman kepadaku
padahal masih banyak teman yang lain dari aku
atau yang lebih baik dari ku
Sahabat kau bagaikan mentari di sinar pagi ku
kalau aku lagi ada masalah
kau selalu membantuku
untuk memecahkan masalah itu
terima kasih sahabat
karena sudah mau
menjadi sahabat terbaikku.
Ibuku
Karya Alya Aulia Nabila
ibu
kau mengandungku selama sembilan bulan lamanya
kau melahirkanku dengan penuh tenaga
kau mengasuhku dari aku kecil hingga aku besar
jika aku sakit, kau merawatku dengan penuh kasih sayang
oh ibuku
yang kau ingin dari anakmu adalah
menjadi sukses di masa depan nantinya
aku tidak bisa membalas semua jasamu ibu
Surgaku ada di telapak kakimu
Aku sayang padamu ibu
Ibu adalah Bidadariku
Karya Nurfadia Aguspika
Ibu engkaulah bidadari dihatiku yang tak pernah tergantikan
Semangatmu dalam menjaga kami, merawat kami, dan mendidik kami
dengan kasih sayang yang sangat kuat
Ibu juga selalu menahan pedih hati
atas apa yang kami perbuat terhadap ibu
tetapi ibu selalu memaafkan kami
Maafkan kami ibu
Sederet puisi karya siswa SMP Negeri 3 Bontang bertajuk sahabat dan ibu, dua sosok yang tidak jauh dari lingkup siswa. Itu mengartikan bahwa aspek kehidupan yang terdekat pun dapat dijadikan inspirasi untuk mencipta puisi. Pembaca semua, mari semangat berkarya!
Share This Post To :
Kembali ke Atas
Artikel Lainnya :
Kembali ke Atas